apa itu closing dalam bisnis online

Arti Closing Dalam Bisnis Online Dan Cara Meningkatkannya

Diposting pada

Ketika Anda belajar bisnis online, pasti tidak asing lagi dengan istilah closing. Banyak orang yang bertanya arti closing dalam bisnis online. Ketika menjalankan bisnis online, closing merupakan salah satu target utama untuk meningkatkan penjualan. Akan tetapi, bukan hal yang mudah untuk melakukannya, apalagi jika bertemu dengan pembeli yang sulit dan lebih sering bertanya.

Untuk mendapatkan keuntungan besar, Anda harus tahu cara closing penjualan online. Tekniknya berbeda dengan penjualan offline, karena Anda tidak langsung bertemu dengan pembelinya. Dengan menguasai teknik closing, Anda bisa membuat pembeli tidak hanya berhenti sampai bertanya-tanya saja, namun sampai pembeli mau untuk membeli produk Anda.

Arti Closing Dalam Bisnis Online

Apa itu teknik closing ? Teknik closing merupakan sebuah cara yang biasanya digunakan oleh seorang marketer untuk menciptakan kesepakatan transaksi sebuah produk. Penggunaan teknik closing ini akan meningkatkan kemungkinan sebuah transaksi dengan calon pembeli terjadi.

Baca Ini Juga  5 Ide Jualan Makanan Di Desa

Agar teknik closing ini maksimal, seorang marketer harus bisa memberikan penjelasan atas pertanyaan dengan calon pembeli dengan baik. Tak heran jika memang membutuhkan kesabaran yang ekstra untuk melayani calon pembeli.

Cara Meningkatkan Closing Penjualan Bisnis Online

Untuk meningkatkan closing, ada beberapa teknik yang bisa Anda lakukan. Teknik ini perlu Anda terapkan ketika berhubungan dengan calon pembeli.

Buat Pelanggan Khawatir

Mungkin Anda mengira teknik ini akan merugikan dari sisi calon pembeli. Tentu tidak, teknik closing ini bertujuan untuk membuat calon pembeli merasa khawatir sehingga segera melakukan pembelian. Misalnya dengan mengatakan bahwa promo hanya akan berakhir pada hari ini saja, kemudian besoknya harga akan kembali normal.

Contohnya :

  • “Untuk promonya hanya sampai hari ini saja ya ibu, jika ibu membeli besok maka harganya akan kembali normal”

Tawarkan Manfaat

Teknik ini sebenarnya sudah banyak orang yang memakainya, caranya dengan menawarkan manfaat dari produk kepada calon pembeli. Penggunaan teknik ini akan maksimal ketika calon pembeli memiliki masalah yang memang bisa selesai dengan produk Anda.

Baca Ini Juga  Cara Membuat Kulit Lumpia untuk Jualan

Contohnya :

  • “Produk ini bisa meredakan asam urat dengan cepat loh pak, hanya satu kali pakai sudah bisa membaik”

Berempati Ke Calon Pembeli

Dengan teknik ini, seorang marketer harus bisa membawa suasana diri ke sesuai dengan perasaan calon pembeli. Teknik ini akan maksimal jika marketer mampu mengelola emosi diri dengan baik. Ketika calon pembeli merasa belum siap untuk membeli, bisa mencoba menggunakan teknik ini.

Contohnya :

  • “Saya paham dengan alasan bapak terkait dengan keuangan, bapak bisa memikirkan kembali keputusan secara matang. Jika bersedia, besok saya akan kembali menghubungi bapak”

Coba Berasumsi

Terkadang seorang marketer harus percaya diri untuk bisa melakukan closing. Caranya dengan menggunakan teknik ini, dimana marketer perlu mengasumsikan telah terjadinya kesepakatan penjualan. Teknik ini bisa digunakan ketika calon pembeli sudah memeriksa produk, namun belum mau memberikan keputusan.

Contohnya :

  • “Untuk transaksi ini, kami akan segera catat ya bapak. Bapak akan mendapatkan diskon jika menyelesaikan transaksi ini. “

Berikan Sesuatu Secara Gratis

Seorang pembeli biasanya akan begitu tertarik dengan adanya penawaran gratis. Anda bisa menggunakan teknik ini dengan menawarkan sesuatu secara gratis. Tapi perlu diketahui, berikan sesuatu yang tidak memiliki nilai besar. Sehingga keuntungan Anda tidak tergerus untuk menutupi hal itu.

Baca Ini Juga  Tips Bisnis Hijab Printing Secara Online Pemula

Contohnya :

  • “Jika bapak melakukan pembelian hari ini, kami berikan satu produk gratis untuk bapak.”

Itulah arti closing dalam bisnis online dan cara meningkatkannya. Anda bisa menerapkan teknik ini agar penjualan bisa meningkat. Karena bisnis online memang tidak segampang yang dikira, butuh pengetahuan untuk bisa menciptakan penjualan.