Semenjak menjelang bulan Ramadhan, beberapa harga sembako 2022 yang bersifat pokok memang mengalami kenaikan. Hal ini sebenarnya lumrah terjadi, karena sejak dahulu pun harga sembako cenderung naik ketika menjelang Ramadhan. Jauh sebelum bulan Ramadhan, sembako yang mengalami kenaikan cukup tajam adalah minyak goreng.
Kenaikan harga minyak goreng cukup menyulitkan banyak masyarakat. Ternyata, sembako lainnya pun turut naik ketika bulan Ramadhan. Selain minyak goreng, harga yang turut dinaikkan adalah gas LPG nonsubsidi. Belum lagi, harga pertamax pun turut dinaikkan ketika bulan Ramadhan ini. Sehingga memang cukup banyak kenaikan harga yang terjadi.
Daftar Harga Sembako 2022 yang Naik Saat Ramadhan
Kenaikan harga ini penting untuk diketahui oleh masyarakat. Khususnya para ibu rumah tangga. Karena tentunya kenaikan harga akan berpengaruh pada anggaran biaya dapur. Sehingga perlu dipersiapkan terlebih dahulu. Oleh karena itu, inilah beberapa sembako yang mengalami kenaikan harga saat bulan Ramadhan 2022!
1. Minyak Goreng
Sembako pertama merupakan sembako pokok, terutama di bulan Ramadhan ini. Sembako ini banyak dibutuhkan oleh masyarakat. Bukan hanya ibu rumah tangga, beberapa tukang asongan dan gorengan pun sangat membutuhkan minyak goreng. Kenaikan harga minyak goreng cukup berimbas pada kenaikan harga lainnya, seperti gorengan, makanan warteg, dan sebagainya.
Karena tidak dapat dipungkiri bahwa minyak goreng menjadi sembako utama di bulan Ramadhan ini. Saat ini, minyak goreng dibanderol di harga Rp. 24.000 untuk satu liter. Sedangkan untuk harga 2 liternya dapat mencapai angka Rp. 42.000 sampai dengan Rp. 48.000. Adapun minyak curah seharga Rp. 14.000, tetapi stoknya tidak banyak.
2. LPG
Sembako berikutnya adalah LPG. Selain minyak, gas LPG pun menjadi sembako utama saat bulan Ramadhan. Karena gas LPG akan dibutuhkan untuk memproduksi makanan lainnya. Harga sembako 2022 untuk LPG memang mengalami kenaikan sejak bulan Desember 2021. Sehingga, dapat dikatakan bahwa kenaikan saat ini merupakan kenaikan gelombang kedua.
Saat ini, harga gas LPG nonsubsidi dipatok di angka Rp. 15.500 per kilogram. Harga tersebut berlaku sejak tanggal 27 Februari 2022 lalu. Pihak PT Pertamina menyebutkan bahwa kenaikan harga ini menyesuaikan dengan harga kompetitif ASEAN. Sehingga, harga gas LPG pun dinaikkan. Tidak hanya itu, harga pertamax pun dikabarkan mengalami kenaikan.
3. Daging Sapi
Sembako lainnya yang menjadi langganan dalam kenaikan harga adalah daging sapi. Sudah bukan hal yang asing lagi apabila daging sapi mengalami kenaikan. Terlebih jika menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri. Kenaikan harga daging sapi ini menjadi permasalahan baru bagi masyarakat.
Karena harga minyak goreng pun masih belum turun. Saat ini, harga daging sapi berada di angka Rp. 165.000 per kilogram. Kenaikan ini disebutkan disebabkan oleh kapasitas untuk distribusi dan produksinya.
4. Harga Sembako Lainnya
Harga sembako lainnya yang mengalami kenaikan adalah kedelai. Saat ini harga kedelai sudah mencapai Rp. 11.300 per kilogram. Selain itu, adapun harga sembako lainnya yang mengalami kenaikan cukup tajam.
Diantaranya adalah kenaikan pada cabai merah keriting Rp. 53.850 per kilogram, cabai rawit hijau Rp. 49.000 per kilogram, dan cabai rawit merah Rp. 73.700 per kilogram. Selain itu, adapun gula pasir Rp. 15.550 per kilogram.
Beberapa harga sembako 2022 mengalami kenaikan yang cukup tajam. Kenaikan ini sebenarnya seringkali terjadi ketika menjelang Ramadhan. Namun, beberapa kenaikan harga memang cukup merugikan dan menyulitkan masyarakat. Banyak kenaikan harga yang akhirnya menyebabkan produk menjadi langka, contohnya seperti minyak goreng.
