Harga Saham Bukalapak
Harga Saham Bukalapak

Catat! Ini Tanggal dan Harga Saham Bukalapak Saat IPO

Diposting pada

Sempat hanya menjadi rumor belaka, tanggal dan harga saham Bukalapak untuk IPO atau Initial Public Offering akhirnya rilis ke publik. Unicorn asal Indonesia ini bakal melantai di bursa dan memulai penawaran awal pada Jum’at hingga Senin, 9-19 Juli 2021. Sementara untuk pelaksanaan IPO-nya sendiri bakal efektif di tanggal 26 Juli.

Lalu, masa IPO saham Bukalapak berlangsung mulai dari 28 hingga 30 Juli 2021. Terungkapnya jadwal IPO salah satu ecommerce terbesar di Indonesia ini berawal dari munculnya dokumen prospektus pencatatan saham di laman resmi Bukalapak.

Prospektus pencatatan saham adalah dokumen sebuah perusahaan yang harus disetor ketika hendak melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Adapun informasi yang kami dapat, dokumen tersebut telah terbit sejak tanggal 9 Juli 2021. Prospektus ringkas Bukalapak itu juga sudah masuk ke dalam daftar perusahaan publik di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Baca Ini Juga  Cara Mengetahui dan Tips Menghindari Saham Gorengan

Adapun pihak Bukalapak mengakui bahwa dokumen tersebut masih dalam proses di OJK. Jadi statusnya saat ini masih belum mendapatkan pernyataan efektif. Sehingga memiliki kemungkinan kurang lengkap dan masih bisa untuk berubah.

Rincian IPO dan Harga Saham Bukalapak

Menilik rincian dokumen prospektus ringkas perusahaan, Bukalapak menyebut bakal melepas paling banyak sejumlah 25.765.504.851 lembar saham. Adapun persentase dari jumlah saham tersebut mewakili paling banyak 25 persen total modal yang pursahaan tempatkan dan setor ke penjamin efek sesudah berakhirnya IPO.

Perusahaan bakal menawarkan harga saham Bukalapak kepada publik di kisaran Rp. 750 hingga Rp. 850 per lembar saham. Dengan harga segitu, jika kita kalkulasikan total dana yang bakal Bukalapak peroleh sekitar Rp. 21,9 triliun. Jumlah yang cukup besar sebagai sebuah perusahaan yang baru melantai di bursa.

Berdasarkan informasi resmi yang kami dapat, pada Jum’at, 9 Juli 2021, Bukalapak akan menggelar pemaparan publik (public expose). Pada acara tersebut perusahaan yang akan menyelenggarakan IPO biasanya melakukan penawaran awal. Perusahaan akan memberikan informasi terkait harga saham Bukalapak di rentang berapa.

Baca Ini Juga  8 Aplikasi Saham Syariah Terbaik, Paling Aman dan Menguntungkan

Sebagai investor, kamu dapat menyampaikan pendapat dan opini serta mengusulkan harga saham Bukalapak sesuai dengan rentang harga yang sebelumnya sudah perusahaan tetapkan. Selanjutnya, harga saham dapat kita peroleh dengan mendasarkan minat dari investor awal selama masa penawaran tersebut.

Pembagian Saham Perusahaan

Selain menawarkan saham ke publik dan menawarkan harga saham Bukalapak di rentang yang telah di tentukan. Dalam prospektus ringkas juga tertuang informasi penawaran saham perusahaan yang khusus alokasinya untuk para karyawan Bukalapak. Jenis saham seperti ini sering kita kenal dengan istilah Employee Stock Allocation (ESA). Jumlahnya tertulis maksimal sebesar 0,1 persen dari keseluruhan penawaran saham publik saat IPO berlangsung.

Selain itu, Bukalapak juga memberikan bagian saham khusus untuk para manajemen. Saham ini masuk dalam program Management and Employee Stock Option Plan (MESOP). Jumlah saham khusus untuk manajemen ini paling banyak sebesar 4,91 persen dari jumlah modal ditempatkan serta disetor sesudah IPO berlangsung.

Untuk urusan penyelenggaraan IPO, Bukalapak mempercayakan PT Mandiri Sekuritas serta PT Buana Capital Sekuritas untuk bertindak menjadi penjamin pelaksana emisi efek. Sementara untuk penjamin emisi efeknya, Bukalapak mempercayakannya kepada PT UBS Sekuritas Indonesia serta PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia.

Baca Ini Juga  √ Cara Main Saham Online dengan Modal Kecil dengan Mudah

Ketika masa IPO sudah berakhir dan harga saham Bukalapak kemungkinan besar sudah melonjak, perusahaan akan melaksanakan penjatahan saham di bulan berikutnya, tepatnya pada tanggal 3 Agustus 2021. Selanjutnya Bukalapak juga akan melakukan distribusi saham pada tanggal 5 Agustus 2021 secara elektronik. Di hari yang sama perusahaan juga akan melakukan pengembalian uang pesanan. Dan sehari setelahnya, perusahaan bakal melakukan pencatatan nama di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 6 Agustus 2021.