Terdapat beberapa karbohidrat pengganti nasi yang dapat dikonsumsi. Lantas itu karbohidrat? Kandungan ini merupakan suatu nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh, jumlah yang dibutuhkan nya pun tergolong banyak. Selain itu, zat gizi ini memiliki kandungan kalori dan dapat menjadi sumber energi bagi tubuh.
Sehingga wajar apabila tidak mengkonsumsi zat gizi jenis ini, tubuh akan merasa lemas. Seperti yang diketahui bersama, bahwa nutrisi jenis ini sering ditemukan dalam kandungan nasi.
Sumber Karbohidrat Pengganti Nasi
Mengkonsumsi nasi merupakan cara untuk memperoleh energi bagi tubuh. Namun, apa jadinya apabila seseorang tidak dapat mengkonsumsi nasi atau menghindarinya karena alasan tertentu? Kamu bisa mengganti sumber karbohidrat dengan jenis makanan lain, sehingga energi kamu pun terpenuhi. Makanan pengganti yang dimaksud diantaranya:
1. Kentang
Awalnya kentang berasal dari Amerika serta dibudidayakan di sana, selain itu kentang pun termasuk kepada umbi-umbian yang dapat dikonsumsi. Umbi jenis ini bahkan sudah menjadi makanan pokok di beberapa Negara. Maka, jangan heran apabila kamu melihat di restoran atau tempat makan orang luar, cenderung makan steak atau yang lainnya dengan kentang goreng atau kentang rebus.
Pasalnya hal tersebut termasuk menu utama. Mungkin orang-orang di Negara Indonesia cenderung menganggap kentang bukanlah makanan utama atau makanan pokok dan ketika memasak kentang pun, pasti akan dijadikan lauk. Hal ini dikarenakan di Indonesia, makanan pokok atau menu utamanya adalah nasi. Lalu darimana orang luar mendapatkan energi, jika tidak memakan nasi?
Ternyata orang luar pun memilih kentang menjadi makanan pokok bukanlah tanpa alasan, melainkan kentang dipercaya memiliki kandungan karbohidrat sehingga dapat dijadikan sumber energi bagi tubuh. Kentang sendiri memiliki kandungan sekitar 66% sampai 90% karbohidrat dan memiliki kalori lebih rendah dibandingkan dengan nasi. Dengan demikian, Kamu dapat mengkonsumsi kentang sebagai pengganti nasi.
- Jagung
Makanan satu ini sering diolah untuk cemilan, bahkan digunakan sebagai bahan untuk membuat ice cream atau cake. Sehingga tidak heran apabila jenis makanan satu ini, begitu digandrungi oleh banyak orang. Namun, pernahkah kamu melihat temanmu atau siapa saja menjadikan jagung makanan pokok dan dimakan dengan lauk pauk?
Dari hal tersebut, seperti menemukan bahwa jagung ini dimakan seperti halnya nasi. Apakah bisa kenyang dan dapat mengisi energi bagi tubuh, jika hanya memakan jagung? Tentu saja bisa, karena dalam setiap 100 gram jagung mengandung karbohidrat sebanyak 69,1 gram, untuk kandungan protein nya sekitar 9,8 gram, dan mengandung sebanyak 366 kalori.
Maka tidak heran apabila orang yang mengkonsumsi jagung tetap terlihat fit atau bugar karena mereka tetap mendapatkan energi. Mungkin bagi kamu yang tidak biasa, ini terlihat aneh. Namun, hal tersebut memanglah benar adanya dan seperti halnya nasi, jagung pun akan digiling sebelum dimasak sehingga lebih mudah dikonsumsi.
3. Karbohidrat Pengganti Nasi: Oat
Oat ini terbuat dari gandum, dimana gandum ini dikonsumsi masih dalam keadaan memiliki endosperma, dedak, dan mikroorganisme. Mungkin Kamu pun sering menjumpai orang-orang mengkonsumsi oat ketika sarapan, bukan? Kandungan yang menjadikan oat memiliki kelebihan dibandingkan dengan sumber karbohidrat lainnya adalah serat yang dinamakan beta glucan.
Dimana serat ini dapat menunjang kesehatan jantung. Sehingga banyak praktisi maupun dokter merekomendasikan makanan jenis ini untuk dikonsumsi karena aman dimakan sehari-hari. Kandungan tiap 100 gram oat, menurut catatan dari Departemen Pertanian Amerika Serikat menyatakan bahwa jenis makanan ini memiliki berbagai kandungan.
Diantaranya karbohidrat sebanyak 66,3 gram, kalori 389, serat 10, 6 gram, lemak sekitar 6,9 gram, kandungan air sekitar 8%, dan protein sekitar 16,9 gram. Dengan begitu oat dapat dikatakan salah satu jenis makanan yang mengandung banyak kalori dan karbohidrat. Sehingga, tidak heran apabila mengkonsumsinya membuat kamu merasa kenyang. Namun, jika Kamu khawatir apabila berat badan bertambah, sebaiknya tidak berlebihan dalam mengkonsumsinya.
Karbohidrat pengganti nasi ini dapat kamu konsumsi setiap hari. Mengingat kandungan ini memanglah sangat penting sehingga harus harus terpenuhi. Namun, perlu diingat meskipun zat gizi jenis ini sangat penting bagi tubuh, tetap perlu menghindari mengkonsumsi nya dalam jumlah yang berlebihan karena dapat menyebabkan tubuh tidak sehat. Jadi, kamu akan memilih makanan mana sebagai pengganti nasi?
