Salah satu skill yang dibutuhkan oleh banyak orang adalah public speaking. Kemampuan ini penting untuk dikuasai, karena akan sangat berguna di berbagai kondisi. Dalam dunia kerja pun, public speaking menjadi penting ketika berhadapan dengan publik. Itulah mengapa, sebaiknya mengetahui cara public speaking agar lancar dan tidak gugup di hadapan publik.
Dalam dunia kerja, kemampuan untuk berbicara di depan umum itu sangat dibutuhkan untuk presentasi di hadapan rekan kerja atau atasan. Dengan memiliki kemampuan public speaking yang baik, maka pekerjaan pun akan terasa lebih mudah. Bagi mahasiswa, kemampuan ini pun sangat penting. Karena akan sering melakukan presentasi di kelas. Tentunya, harus didasari oleh public speaking yang baik.
Cara Public Speaking untuk Pemula
Tidak dapat dipungkiri, kemampuan ini membutuhkan waktu untuk dilatih. Terlebih bagi pemula yang baru belajar berbicara di depan umum. Tentunya, terdapat banyak proses yang harus ditempuh. Bagi kamu para pemula, cobalah melakukan beberapa cara atau langkah di bawah ini untuk menunjang kemampuan public speaking.
1. Menulis Materi dalam Bentuk Poin
Saat harus melakukan presentasi, sebenarnya kamu boleh membawa catatan kecil. Maka, cobalah tulis beberapa poin penting terkait materi yang akan disampaikan. Jangan menulis terlalu banyak, karena dikhawatirkan nantinya kamu akan membaca. Cobalah tulis materi yang akan disampaikan dalam bentuk poin-poin. Tulislah bagian pentingnya saja.
Selain itu, cobalah tulis dengan diksi atau kata-kata sederhana yang mudah dipahami. Agar kamu memiliki peluang untuk mengembangkan poin-poin materi yang sudah ditulis tersebut. Apabila menulisnya dengan bahasa yang kaku atau sulit, dikhawatirkan akan membuat kamu sulit berpikir ketika harus mulai berbicara terkait materi.
2. Jangan Langsung Berbicara
Ketika sudah mulai masuk ke hadapan publik atau audiens, cara public speaking adalah dengan tidak langsung berbicara. Dalam kondisi ini, biasanya rasa gugup yang kamu rasakan akan semakin memuncak. Apabila dipaksa dengan langsung berbicara, maka dikhawatirkan obrolan tidak akan sesuai dengan materi atau bahkan suara terdengar gemetar.
Oleh sebab itu, cobalah untuk diam sejenak dan tarik nafas yang dalam sebelum mulai berbicara. Setelah rasa gugupnya berkurang, cobalah untuk menyapa audiens terlebih dahulu. Dengan begitu, kamu akan terlihat lebih percaya diri saat berbicara di hadapan para audiens. Kuncinya adalah percaya pada diri sendiri.
3. Bicara dengan Perlahan
Banyak orang akan berbicara cepat ketika merasa gugup. Sebaiknya, hindarilah berbicara terlalu cepat. Hal tersebut hanya akan berdampak pada alur berjalannya obrolanmu selama di hadapan audiens. Bisa saja, kamu lupa menyebutkan beberapa poin penting yang harusnya disampaikan pada saat itu. Oleh sebab itu, cobalah berbicara secara perlahan.
Untuk melakukan hal ini, kamu perlu mengontrol dirimu sendiri. Jika dirasa obrolan sudah terlalu cepat diucapkan, maka kontrol dirimu dengan memelankan pembicaraan tersebut. Bicara yang terlalu cepat pun akan menyebabkan artikulasi kurang jelas. Sehingga, audiens tidak akan memahami informasi yang tengah disampaikan.
4. Lakukan Kontak Mata dengan Audiens Saat Public Speaking
Cara terakhir ini akan cukup sulit dilakukan, khususnya untuk para pemula. Melakukan kontak mata saat berbicara di depan menjadi penting. Karena akan menunjukkan dirimu siap dan percaya diri. Jika merasa masih sulit melakukan kontak mata. Maka, kamu dapat mencoba untuk melihat bagian hidung atau dahi audiens.
Cara public speaking menjadi penting untuk diketahui. Karena dengan kemampuan berbicara di depan umum yang baik, maka kamu akan semakin percaya diri saat berbicara di depan publik. Pastikan untuk mempersiapkan segalanya dengan matang, sebelum berbicara di hadapan umum. Untuk informasi lainnya, yuk simak disini!