Lulusan Jurusan Hukum.| Unspalsh.com
Lulusan Jurusan Hukum.| Unspalsh.com

Harga Belanja- Mahasiswa yang mengaku lulusan jurusan hukum harus memiliki skill atau kemampuan tertentu. Kemampuan yang akan menjadi penunjang kredibilitasnya ketika sudah berprofesi sebagai praktisi hukum. Baik ketika sudah bekerja sebagai hakim, lawyer, notaris, konsultan hukum dan selainnya.

Skill Wajib Dimiliki Oleh Lulusan Jurusan Hukum

 Lulusan Jurusan Hukum.| Unspalsh.com
Lulusan Jurusan Hukum.| Unspalsh.com

Seorang mahasiswa kampus hukum yang sudah lulus tetapi tidak terbekali dengan kemampuan yang dimaksud, tentunya integritasnya saat masih berkuliah tentu dipertanyakan. Bahkan akan menjadi kewajaran kalau masyarakat menyangka si bersangkutan kuliah hanya untuk mendapatkan ijazah semata. Untuk itu, milikilah kemampuan seperti yang tertera di bawah ini:

1. Skill Me-mediasi

Setiap mahasiswa lulusan hukum harus menyadari kalau dirinya akan tampil terdepan di dalam penyelesaian konflik dan sengketa. Untuk itu, salah satu kemampuan yang harus dimilikinya adalah skil me-mediasi atau skill untuk mendamaikan dua pihak yang sedang berkonflik tersebut. Dan di dalam praktik hukum di Indonesia, dinamika ini memang perlu untuk diadakan.

Baca Ini Juga  Gaji Karyawan PT Hema Medhajaya Beserta Jabatannya

Artinya ialah, setiap ada konflik dan sengketa, maka kalau bisa jangan dulu berurusan dengan hukum. Tetapi harus dimediasi terlebih dahulu supaya menemukan jalan yang lebih bersahabat dan bersifat kekeluargaan. Nah, posisi ini harus diambil oleh para ahli hukum yang notabene juga harus mahasiswa lulusan hukum.

2. Skill Berpikir Kritis

Mahasiswa lulusan jurusan hukum harus memiliki kemampuan berpikir secara kritis. Dan ini dimulai dari pikiran yang tidak mudah mempercayai orang lain. Pola pikir semacam ini dibutuhkan di dalam penyelesaian kasus hukum di pengadilan. Artinya hakim, jaksa penuntut dan pengacara tidak boleh mempercayai begitu saja argumen saksi apalagi terdakwa.

Dengan berpikir kritis, maka kemungkinan perkara bisa dibuka secara gamblang sangatlah besar. Itu artinya juga, keputusan yang diberikan tidak akan keluar dari batas kebenaran sehingga tidak ada suara “menghukum orang yang benar dan membebaskan orang yang bersalah”. Karena alasan ini seorang mahasiswa hukum harus memiliki pikiran kritis yang tinggi.

3. Skill Untuk Bernegosiasi

Di dalam praktik hukum di Indonesia, terdapat proses mediasi yang dilakukan oleh kedua belah pihak yang berkonflik. Nah, tentunya di sini dibutuhkan skill untuk bernegosiasi yang bagus. Karena dari sanalah akan bermunculan tawaran-tawaran yang akan menguntungkan dan tidak merugikan kedua belah pihak.

Baca Ini Juga  Setting X8 Speeder Higgs Domino Apk Agar Menang

Nah, kalau mahasiswa jurusan hukum tidak memiliki kemampuan bernegosiasi, tentunya akan kesulitan untuk menjalankan profesi sebagai praktisi hukum. Yang ada, penerapan keputusan terlihat kaku. Padahal yang namanya hukum harus tetap melekat di dalamnya sisi humanitas atau kerukunan antar manusia.

4. Skill Kompetensi

Setiap manusia pasti memiliki kompetensi-nya masing-masing tergantung ilmu akademis dan pengalaman yang dimilikinya. Kompetensi itu sendiri dibagi menjadi dua yaitu kompetensi pedagogik (teori) dan kemampuan keterampilan (praktek). Nah, seorang mahasiswa lulusan hukum juga harus memiliki kompetensi yang bagus.

Jika mahasiswa lulusan hukum memiliki kompetensi yang bagus, maka sejatinya dia sudah pantas untuk berprofesi sebagai praktisi hukum. Karena pasti setiap kasus-kasus hukum dan sengketa akan diselesaikannya dengan penuh tanggung jawab, konsisten serta memiliki integritas. Dan sepertinya, kompetensi merupakan perihal yang paling penting yang harus dimiliki oleh seorang mahasiswa hukum.

5. Skill Penyelesaian Konflik

Mahasiswa lulusan hukum yang sudah bersiap untuk menjadi praktisi hukum, maka dia harus memiliki kemampuan menyelesaikan konflik. Baik penyelesaian yang nantinya akan berujung pada proses di pengadilan maupun mediasi yang bersifat kekeluargaan. Tanpa skill ini bisa dipastikan si praktisi akan kesulitan pada saat menyelesaikan kasus.

Baca Ini Juga  Gaji Karyawan PT Total Bangun Persada dan Jabatannya

Nah, kalau kamu mengaku mahasiswa lulusan jurusan hukum, maka milikilah skill yang sudah dijelaskan di atas. Setelah itu, mantapkan seluruh jiwa dan raga untuk memulai berprofesi sebagai praktisi hukum. Dan ingat, putuskan segala hukum bagi masyarakat dengan seadil-adilnya. Kamu pun dapat mengunjungi rekomendasi.co untuk menemukan konten menarik lainnya.

Bagikan: