Tips jualan baju anak.| Unsplash.com
Tips jualan baju anak.| Unsplash.com

Apa Saja Tips Jualan Baju Anak?

Diposting pada

Harga Belanja- Tips jualan baju anak merupakan salah-satu strategi marketing yang harus diperhatikan apabila ingin dagangan kamu laris manis. Apalagi jika kamu terbilang orang yang masih sedang merintis usaha pakaian anak-anak. 

Bisnis jualan baju anak-anak di Indonesia masih berpotensi menjadi usaha cukup besar. Selama orang-orangnya memiliki keinginan untuk berkeluarga dan melanjutkan keturunan. Dengan begitu, kebutuhan untuk pakaian anak tentu akan selalu ada. Namun, bagaimana sih tips-tips tersebut agar memberikan dampak? Yuk simak pembahasannya berikut ini. 

Tips Jualan Baju Anak dengan Mudah

Tips jualan baju anak.| Unsplash.com
Tips jualan baju anak.| Unsplash.com

Meskipun di Indonesia sendiri pasar pakaian untuk anak-anak terbilang cukup stabil, tetapi memperhatikan tingkat kompetisi di bisnis tersebut termasuk hal penting. Hal ini karena tidak sedikit produsen pakaian anak dalam negeri berkualitas internasional. Dengan begitu, coba simak tips jualan baju anak dengan mudah sebagai berikut.

1. Menyiapkan Konsep Awal Bisnis (Branding)

Tips pertama jual beli baju anak adalah dengan menyiapkan konsep bisnis terkait secara baik. Contohnya kamu bisa menerapkan beberapa pertanyaan agar membantu menemukan konsep tersebut.  Seperti, produk yang kamu pasarkan itu ingin terkenal atau memiliki kesan seperti apa. apakah cute, memiliki bahan berkualitas baik, mahal, dan lain sebagainya.

Baca Ini Juga  Buku Nonfiksi tentang Bisnis Biasanya Dibuat Oleh Siapa?

Kamu juga bisa mempertanyakan sistem penjualan yang bagaimana untuk menjalankan usaha tersebut. Apakah mengandalkan penjualan sendiri atau membuka program dropship dan reseller. Dimana dengan langkah tersebut kamu juga bisa menentukan brand identity bisnis tersebut (branding).

2.  Tips jualan baju anak: Melakukan Segmentasi Pasar

Kemudian tips selanjutnya kamu bisa menentukan target konsumen melalui segmentasi pasar. Seperti kepada siapakah kamu akan menjual produk-produk tersebut. Lalu apa target konsumenmu hanya untuk anak usai sekian tahun atau bisa dari kalangan muda sampai dewasa. 

Dari hasil “pemetaan” konsumen tersebut kamu jadi mudah menentukan model pakaian anak, lokasi bisnis, dan harga jual yang kira-kira masih bisa diterima oleh masyarakat. Perlu kamu ketahui juga, dalam melakukan segmentasi pasar di zaman digitalisasi sekarang dapat dikatakan cukup mudah.

Kamu bisa melakukan cara ATM (amati, tiru, dan modifikasi) dari baju-baju anak yang biasanya viral di media sosial (Tiktok, Ig, Fb). Setelah itu, kamu dapat menjual pakaian serupa dengan mengkombinasikan ciri khas dari brand perusahaan baju anak milik sendiri.

Baca Ini Juga  Cara Membuat Wedang Jahe Sederhana yang Cocok untuk Jualan

3. Memilih Lokasi dan Tenaga Kerja Efisiensi

Tips yang tidak boleh diremehkan selanjutnya dalam melakukan bisnis pakaian anak adalah tentang lokasi dan tenaga kerja. Pasalnya stand baju anak biasanya mall besar juga menyiapkan satu wilayah khusus. Terlebih apabila tokomu memang benar-benar hanya menjual baju anak. 

Apalagi soal tenaga kerja, kamu bisa memilih yang ramah anak. Namun, apabila usaha dilakukan secara online, pilihlah pegawai yang tidak jauh dari rumah dan mereka paham tentang target pasar tersebut.

4. Tips Jualan Baju Anak: Menentukan Stok Barang

Menentukan stok barang dari tips jualan baju anak ini maksudnya adalah kamu harus menyediakan pakaian yang paling banyak penjualannya lebih dari tipe lain. Hal ini untuk mengantisipasi kekecewaan pelanggan yang bisa mengakibatkan ia tidak ingin lagi berbelanja baju di tokomu. 

Dalam menentukan stok barang kamu harus sudah mempertimbangkan dari mana, apakah pemasok atau hasil produksi sendiri. Pasalnya jika kamu memutuskan untuk mengambil barang dari pemasok nantinya bisnis akan bergantung pada ketersediaan barang dari pihak lain.

Baca Ini Juga  Cara Membuat Tempe Mendoan Renyah Tahan Lama untuk Jualan

Beda apabila diproduksi sendiri selain ketersediaan dapat diperhitungkan secara menyeluruh dalam kurun waktu tertentu, juga tentang kualitas barang yang dapat dipastikan.

5. Melakukan Promosi dan Pemasaran

Tips selanjutnya kamu tidak boleh bosan melakukan promosi atau pemasaran dalam jualan baju anak. Maka seringlah upgrade ilmu marketing untuk melakukan negosiasi bisnis tambah baik. Kamu juga bisa memberitahu kepada orang-orang terdekat mengenai produk yang kamu jual.

Selain itu, kamu juga bisa mempromosikan produku-produk tersebut melalui online, baik itu iklan berbayar maupun iklan yang kamu buat sendiri menggunakan sosial media yang dimiliki.Sehingga, lama-kelamaan ornag-orang akan mengetahui produk yang kamu jual tersebut secara menyeluruh dengan baik. Kamu juga bisa membca artikel lainnya di rekomendasi.co untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan.