Kamu sedang mempelajari materi Gerak Lurus Beraturan dan Gerak Lurus Berubah Beraturan? Lima contoh soal GLB dan GLBB ini tak boleh kamu lewatkan.
GLB dan GLBB merupakan dua konsep yang cukup populer dalam bidang ilmu Fisika. Biasanya materi ini diberikan pada tingkat SMP. Tak ada salahnya kamu berlatih contoh soal GLB dan GLBB agar kamu lebih memahami materi ini.
Tenang saja, jawaban dan alur penyelesaiannya disediakan kok. Tetapi, jangan dilihat dulu ya sebelum kamu selesai mengerjakan soalnya. Yuk mulai!
Contoh Soal GLB dan GLBB
Soal GLB
Jika Baki mengendarai sepeda motor dan menempuh jarak 4 km dalam waktu 10 menit, maka berapakah kecepatan sepeda motor Baki?
Soal GLBB
Sebuah mobil mulanya diam lalu dipercepat selama 10 detik hingga menempuh jarak sejauh 60 meter. Berapakah percepatan mobil tersebut?
Soal GLB
Suatu benda bergerak dengan kecepatan 36 km/jam, maka jarak yang ditempuh benda selama 10 detik adalah?
Soal GLBB
Sebuah kelereng mulanya diam, tetapi kemudian menggelinding pada lantai yang licin dan mengalami percepatan sebesar 2 m/s^2. Berapakah kecepatan kelereng setelah bergerak selama 4 detik?
Soal Grafik
Perhatikan gambar berikut.
Ini adalah grafik (v-t) dari gerakan sebuah kendaraan mulai sejak bergerak sampai berhenti. Maka, hitunglah jarak tempuh kendaraan dari t = 2 sekon sampai dengan t = 5 sekon.
Pembahasan Contoh Soal GLB dan GLBB
Pembahasan soal GLB
Ini merupakan contoh soal gerak lurus beraturan (GLB). Untuk mengerjakannya, maka kamu bisa menggunakan persamaan gerak lurus beraturan, yakni s = v . t. Bagaimana caranya? Berikut dibahas secara lebih jelas.
Seperti yang tertera di soal, bahwa s = 4 kilometer dan t = 10 detik, maka kecepatan sepeda motor Baki bisa dicari melalui langkah-langkah berikut.
s = v . t
Dikarenakan waktu masih dalam bentuk menit, maka ubah terlebih dulu ke dalam bentuk jam. Maka, 10 menit = ⅙ jam. Selanjutnya, masukkan nilai tersebut dan jarak ke dalam rumus di atas.
4 km = v . 1/6j
v = 4 km x 6 j
v = 24 km/jam
Jadi, kecepatan sepeda motor Baki adalah 400 m/s.
Pembahasan soal GLBB
Soal pada nomor dua merupakan contoh kasus gerak lurus berubah beraturan (GLBB) sehingga untuk mengerjakannya dapat menggunakan cara berikut.
Pertama, tuliskan dulu apa saja yang diketahui dalam soal, yakni:
Kecepatan awal (vo) = 0 m/s
Jarak (s) = 60 meter
Waktu (t) = 10 detik
Maka, untuk mencari percepatannya adalah:
s = vo . t + ½ . a . t^2
Masukkan nilainya ke dalam persamaan tersebut sehingga:
60 = 0 + ½ . a . 10^2
60 = ½ . 100. a
Jika hitunganmu benar maka hasilnya:
60 = 50a
Sehingga:
a = 60/50
a = 1,2 m/s^2
Jadi, percepatan mobil tersebut adalah 1,2 m/s^2.
Pembahasan soal GLB
Seperti yang telah dijelaskan dalam soal, kendaraan tersebut bergerak dengan kecepatan 36 km/jam. Ini artinya, kendaraan tersebut menempuh jarak 36 km dalam waktu 1 jam. Satu jam terdiri atas 60 menit atau 3600 detik. Maka, untuk mengetahui jarak yang ditempuh kendaraan dalam waktu 10 detik gunakan cara berikut.
36 km / 3600 detik = 0,01 km / detik
0, 01 km / detik sama dengan 10 meter / detik
Dapat dipahami, bahwa kendaraa tersebut menempuh jarak 10 meter dalam 1 detik. Jika waktunya 10 detik, maka berapakah jarak yang bisa ditempuh? Gampang, kalikan saja 10 meter/detik dengan 10 detik. Jadi, hasilnya seperti ini:
10 meter/detik x 10 detik = 100 meter
Pembahasan soal GLBB
Untuk menyelesaikan soal ini, kamu bisa ikuti langkah berikut.
Seperti yang tertera di soal, kecepatan awal kelereng tersebut (vo) = 0 m/s, lalu kemudian bergerak dan mengalami percepatan (a) = 2 m/s^2. Maka, kamu bisa menuliskan:
vo = 0
a = 2 m/s^2
t = 4 s
Selanjutnya, masukan nilai tersebut ke dalam rumus berikut ini.
vt = vo + a .t
vt adalah kecepatan akhir dan vo adalah kecepatan awal. Sementara, a adalah percepatan dan t adalah waktu.
vt = 0 + 2 . 4
vt = 0 + 8 = 8 m/s
Jadi, kecepatan kelereng setelah menggelinding selama 4 detik adalah 8 m/s.
Pembahasan soal grafik (v-t)
Soal berikut cukup berbeda karena kamu harus menganalisa gerakan kendaraan dari grafik (v-t). Dikarenakan hal yang ditanyakan adalah jarak tempuh selama t = 2 s sampai t = 5 s, maka kamu bisa fokuskan perhatianmu pada dua titik ini.
Lalu, perhatikan baik-baik, bahwasanya pada saat t = 2 s, mobil tersebut memiliki kecepatan 30 m/s. Adapun, pada saat t = 4 s, mobil tersebut memiliki kecepatan 50 m/s. Lalu, akhirnya pada t = 5 s, mobil menurunkan kecepatan menjadi 20 m/s.
Selanjutnya, ikuti langkah berikut.:
Untuk t = 2 s sampai t = 4 s
a = Δv / Δt = 50 – 30 / 4 – 2 = 20 / 2 = 10 m/s^2 (mobil dipercepat)
Lalu,
S = vo . Δt + ½ . a . Δt^2
S = 30 . 2 + ½ . 10 . 2^2
Jadi, S = 60 + 20 = 80 meter
Untuk t = 4 s sampai t = 5 s
a = Δv / Δt = 20 – 50/ 5 – 4 = -30 / 1 = -30 m/s^2 (mobil diperlambat)
Lalu,
S = vo . Δt + ½ . a . Δt^2
S = 50 . 1 + ½ . -30 . 1^2
Jadi, S = 50 – 15 = 35 meter
Maka, total jarak keseluruhan yang ditempuh mobil dalam waktu 3 detik (mulai dari t = 2 s sampai t = 5 s) adalah 80 + 35 = 115 meter.
Bagaimana, contoh soal GLB dan GLBB-nya tidak sulit kan? Untuk mempelajari lebih jauh mengenai gerak lurus berubah beraturan (GLBB), maka kamu bisa klik artikel berikut. Setelah ini, bagaimana kalau mempelajari contoh soal momen gaya dan momen inersia. Apa itu momen gaya? Apa itu momen inersia? Yuk pelajari lebih jauh.