29 Formula Copywriting untuk Meningkatkan Penjualan Hargabelanja.com
via Canva

29 Formula Copywriting Untuk Tingkatkan Penjualan (Part 1)

Diposting pada

Bagi yang belum tahu, copywriting adalah teknik untuk menghasilkan tulisan persuasif, materi promosi, atau narasi iklan. Produk dari copywriting sendiri dinamakan copy. Adapun, formula copywriting adalah rumus-rumus yang teruji (tried-and-true) untuk merangkai copy yang efektif.

Mempelajari teknik ini menjadi penting, karena copy yang ditulis dengan baik dapat meningkatkan penjualan sekaligus memperluas brand awareness

Logikanya begini, bila copy yang Anda susun menarik, bukankah calon konsumen semakin menaruh perhatian pada produk yang sedang Anda promosikan? Karenanya, tidak mustahil mereka akan membeli produk tersebut atau melakukan aksi-aksi tertentu yang menguntungkan bisnis Anda. Misalnya seperti berlangganan newsletter, men-download aplikasi, melakukan pendaftaran, dan sebagainya. 

Lantas, bagaimana cara menulis copy yang baik? Mari pelajari 27 formula copywriting berikut agar Anda dapat merangkai copy yang tajam dan menjual

Formula Copywriting untuk Menarik Perhatian Konsumen dan Meningkatkan Penjualan 

29 Formula Copywriting untuk Meningkatkan Penjualan Hargabelanja.com
via Canva

4U

4U: Useful – Urgent – Unique – Ultra Specific

Formula copywriting yang berikut ini dikembangkan oleh Michael Masterson, seorang pengusaha dan business coach asal Amerika. Dalam bahasa Indonesia, elemen-elemen formula 4U dapat diartikan sebagai berguna – penting – unik – sangat spesifik. 

Ini berarti, formula 4U sangat bermanfaat untuk penyusunan copy yang berguna, penting, unik dan sangat spesifik. 

Biasanya, teknik ini digunakan dalam penyusunan artikel pada blog atau website. Cirinya dapat dilihat dari judul (headline) yang memikat (engaging) dan konten yang bermanfaat (menjawab keresahan pembaca / calon konsumen). 

Selain artikel pada blog/website, teknik ini juga sering dipakai untuk judul iklan, copy pada notifikasi aplikasi, email marketing, Instagram dan semacamnya. Bagi Anda yang menjalankan marketing via Instagram, sebaiknya pelajari juga strategi marketing Instagram untuk meningkatkan penjualan

Contoh

Inilah beberapa contoh penerapan formula copywriting 4U pada headline (judul):

  • Mau Bebas UKT? Cus Serbu Pilihan Beasiswa S-1 Ini!
  • Dear Fashionista, Ini 5 Tips Mix-Match Fashion sesuai Diagram Warna.
  • Auto FYP, Ini 5 Waktu Terbaik untuk Upload Konten TikTok. 

4C

4C: Clear – Concise – Compelling – Credible

Selanjutnya adalah formula copywriting 4C yang menekankan pada cara menulis copy yang jelas, ringkas, kredibel dan meyakinkan. Formula ini dapat digunakan untuk promosi bisnis melalui media sosial yang berkarakter serius, misalnya Linkedin. 

Simak selengkapnya mengenai kiat-kiat marketing di LinkedIn dalam artikel yang telah tayang di Hargabelanja.com.

AIDA

AIDA: Attention – Interest – Desire – Action

Formula copywriting AIDA dikembangkan pada tahun 1920-an. Formula ini terdiri dari empat unsur yang saling berkaitan satu sama lain. 

Formula ini sering diaplikasikan oleh copywriter. Copywriter merujuk pada profesi seseorang yang bekerja menulis copy

Formula AIDA menjadi favorit lantaran mudah diaplikasikan dan mudah diterima oleh calon konsumen. Secara sederhana, formula ini terdiri dari attention (perhatian), interest (ketertarikan), desire (keinginan) dan action (aksi atau tindakan). 

Baca Ini Juga  Gaji Karyawan PT Joenoes Ikamulya dan Jabatannya

Untuk menyusun copy yang efektif menggunakan formula AIDA, maka Anda perlu menyisipkan kalimat yang menarik atensi terlebih dulu. Setelah itu, Anda bisa mengajak calon konsumen terlibat dengan cara membuat mereka penasaran.

Berikutnya, Anda bisa mulai membangun minat calon konsumen terhadap apa yang Anda tawarkan. Pada bagian ini, Anda bisa mulai menawarkan layanan/produk Anda sebagai solusi dari masalah yang dibahas.  

Contoh

Berikut adalah contoh penerapan AIDA dalam copywriting:

Saatnya Bisnis Kamu Merdeka! (Attention)

Sekarang mungkin adalah momen yang tepat bagi kamu untuk memerdekakan bisnis. Gimana sih caranya? (Interest)

Gampang, caranya dengan menghubungkan semua pintu transaksi ke dalam 1 link aja. Bareng Hargabelanja.com, kamu bisa menerima pembayaran lewat satu akses. (Desire)

Klik link berikut ini sekarang juga! (Action) 

BAB

BAB: Before – After – Bridge

Formula copywriting ini cukup sering dijumpai di media sosial seperti TikTok dan semacamnya. Jika Anda menggunakan TikTok sebagai platform marketing, sebaiknya pelajari juga strategi marketing TikTok agar promosi yang Anda lakukan lebih berhasil. 

Selain media sosial, formula ini juga bekerja efektif pada blog atau situs (di bagian perkenalan/introduction), email marketing, dan medium lainnya.

Pada dasarnya, formula copywriting ini menekankan pada tiga hal, yakni penjelasan masalah, penjelasan apa yang terjadi jika masalah tersebut teratasi, dan bagaimana cara menyelesikan masalah tersebut. 

Agar lebih jelas, silakan simak contoh penerapan formula BAB pada copy berikut ini. 

Contoh

Inilah kamu yang setiap saat harus pakai masker untuk menutupi jerawat. (Before)

Tapi coba bayangin deh, gimana rasanya kalau semua masalah jerawat kamu sirna? (After)

Semua itu bukan cuma angan-angan. Dengan facial foam dari Hargabelanja.com yang dilengkapi Glycolic acid, kamu bisa mengurangi jerawat membandel dan tampil pede saat melepas masker! (Bridge)

PAS

PAS: Problem – Agitate – Solve

Jika Anda mempromosikan bisnis melalui Facebook, maka formula PAS bisa dicoba. Pelajari apa saja strategi marketing Facebook yang cukup efektif agar Anda bisa meningkatkan penjualan 

Selain Facebook, formula ini juga cocok diterapkan pada copy yang akan disebar pada media sosial lain, seperti Instagram, Twitter, LinkedIn, bahkan termasuk blog/website. 

Pada dasarnya, formula ini menekankan penulisan narasi iklan yang dibuka dengan identifikasi masalah terlebih dulu. Kemudian, dilanjutkan dengan penjelasan apa yang terjadi jika masalah tidak segera diatasi. Setelah itu, narasi dipungkas dengan cara menyelesaikan masalah. 

Contoh

Berikut adalah contoh penerapan PAS pada sebuah copy. Agar mudah memahami perbedaan antara PAS dengan BAB, berikut sengaja diangkat masalah yang sama.

Inilah kamu yang setiap saat harus pakai masker untuk menutupi jerawat. (Problem)

Kalau begini terus, gimana caranya tebar pesona di depan do’i? Foto bareng temen juga nggak pede. Upload foto di media sosial pun harus mikir berulang kali. Dan kamu harus menderita seperti ini selama berhari-hari. Hiks… (Agitate)

Baca Ini Juga  10 Contoh Soal Magnet Kelas 9 Beserta Jawabannya

Jangan khawatir, sekarang kamu bisa cobain facial foam dari Hargabelanja.com. Dengan Glycolic acid dan busa yang lembut, jerawat pun berkurang tak menyisakan jejak. Yeay, selamat datang wajah mulus! (Solve)

FAB 

FAB: Features – Advantages – Benefits

Bagi Anda yang bingung mencari formula copywriting untuk Landing Page, silakan mencoba formula FAB untuk menyusun copy yang tajam. Formula ini cukup populer di kalangan copywriter yang terbiasa menggarap naskah promosi untuk landing page, termasuk pula blog/website, media sosial dan paid ads. 

Intinya, Anda hanya perlu menuliskan fitur produk, lalu menyampaikan bagaimana produk tersebut bisa menyelesaikan masalah, kemudian apa kaitannya/untungnya bagi audiens. 

Sedapat mungkin pembahasan fitur disampaikan dengan ringkas dan bijaksana. Jangan sampai fitur menjadi bagian paling dominan dalam copy. Justru, Anda sebaiknya fokus membahas benefit atau keuntungan yang bisa didapat audiens apabila memiliki produk Anda. 

Agar lebih jelas, silakan simak contoh copy menggunakan formula FAB berikut ini. 

Contoh 

Perkenalkan lampu serbaguna Hargabelanja.com yang dilengkapi baterai berkapasitas jumbo 111000 mAh dan fitur pengisian cepat (Features)

Dengan begitu, lampu ini bisa menyala selama 10 hari dalam sekali pengecasan. Jika baterai habis, hanya butuh 30 menit untuk mengisinya sampai penuh. (Advantages)

Anda dan keluarga pun bisa berkemah dengan nyaman dalam suasana terang benderang, meskipun area tidak didukung fasilitas listrik memadai. (Benefits) 

AFOREST

AFOREST: Alliteration – Facts – Opinions – Repetition – Examples – Statistics – Threes

Selanjutnya ada formula AFOREST yang cocok untuk diterapkan pada pos website/blog serta landing page. 

Bagaimana dengan media sosial? Anda tetap bisa menggunakan formula AFOREST. Namun, caranya dengan mengambil salah satu elemen pembangun AFOREST saja. Misalnya mengunggah facts di TikTok, memposting statistics di Instagram, membagikan Threes di Twitter, dan sebagainya.
Threes sendiri merupakan konsep mengulangi sesuatu sebanyak 3x supaya mudah melekat di ingatan orang. 

The 5 Basic Objection

Formula copywriting ini berfokus pada lima masalah, yakni waktu, uang, rasa tidak percaya diri (misal: cara x tidak cocok untuk audiens), kepercayaan (trust), dan kebutuhan. Secara rinci, masalah tersebut dapat dijabarkan seperti berikut:

  • I don’t have enough time.
  • I don’t have enough money.
  • It won’t work for me. 
  • I don’t believe you. 
  • I don’t need it.

Dalam hal ini, Anda hanya perlu menulis copy yang dapat menjawab (memberikan solusi) salah satu dari 5 masalah tersebut. Tetapi, akan lebih baik jika Anda bisa menjawab kelima masalah tersebut. 

The 3 Reasons Why

Selanjutnya ada formula The Three Reasons Why yang menekankan pada tiga pertanyaan, yakni: 

  • Mengapa bisnis/produk Anda yang terbaik?
  • Mengapa calon konsumen harus percaya Anda?
  • Mengapa calon konsumen harus membeli / bertindak sekarang?

Tiga gagasan ini merupakan perluasan dari pertanyaan yang selalu berusaha dijawab oleh copywriter, yakni mengapa?

Baca Ini Juga  10 Contoh Soal Ruang Sampel Beserta Jawaban

PPPP

Picture – Promise – Prove – Push 

Formula copywriting ini cocok untuk menulis materi promosi di media sosial, terutama yang menempatkan foto (visual) sebagai point of attraction. 

Dalam mengaplikasikan 4P (PPPP), Anda perlu menyertakan gambar yang tajam alias memiliki resolusi bagus. 

Selain itu, perlu juga menyematkan promise pada gambar tersebut. Bila Anda tengah mempromosikan mie ayam pedas misalnya, maka Anda bisa membubuhkan kalimat seperti berikut ini pada gambar: Dengan cabai pilihan, rasanya dijamin PEDAAAS.

Masukan pula prove atau bukti kuat atau pernyataan yang bersifat fakta / sesuai data. Misalnya: Kak Tanboy Kun cuma sanggup setengah mangkok lho.

Kemudian, akhiri narasi dengan push atau dorongan. Bisa berupa ajakan membeli produk atau aksi lainnya. Misalnya, Yuk dateng ke Waroeng Mie Ayam Hargabelanja.com dan cobain langsung sensasi pedasnya. Klaim diskonnya via link berikut. 

3S

3S: Star – Story – Solution

Formula copywriting ini memperkenalkan metode penyusunan copy story telling yang diawali dengan pengenalan karakter / tokoh utama cerita, kemudian penyampaian cerita itu sendiri, dan penjelasan bagaimana tokoh tersebut mencapai tujuannya atau menyelesaikan masalahnya. 

Formula ini tidak harus tersusun secara linear maupun urut. Boleh saja jika Anda menyampaikan cerita sekaligus memperkenalkan tokoh di waktu yang bersamaan. Dan tokoh itu sendiri tidak harus diperankan manusia, melainkan bisa produk, ide, layanan (service) atau bahkan audiens.  

Biasanya metode ini banyak digunakan dalam proses menyusun script writing untuk video Youtube dan sebagainya. 

SCH

SCH: Star – Chain – Hook

Formula yang berikut ini juga melibatkan star yang bisa diperankan manusia maupun produk, service ataupun ide. Hanya saja, tahap selanjutnya Anda perlu menyertakan chain berupa rangkaian fakta, sumber, keuntungan, atau alasan yang bisa mendorong minat audiens terhadap produk Anda. Setelah itu, Anda bisa membubuhkan CTA (call to action). 

ACCA

ACCA: Awareness – Comprehension – Conviction – Action

Formula copywriting yang berikut ini terdiri dari empat elemen. Dalam praktiknya, Anda bisa menyajikan situasi atau problem di awal copy. Lalu, bantu audiens untuk memahami bagaimana dampaknya pada mereka dan jelaskan bahwa Anda punya solusi untuk masalah tersebut. 

Setelah itu, Anda bisa meyakinkan audiens agar mereka mantap mencoba solusi yang Anda tawarkan. Lalu, sematkan call-to-action pada akhir copy.  Call-to-action sendiri merupakan kalimat ajakan untuk melakukan sesuatu yang diharapkan, misalnya ayo beli sekarang, klik disini, daftar segera, hubungi kami, dan sebagainya. 

Itulah beberapa formula copywriting yang bisa Anda terapkan untuk memikat konsumen dan meningkatkan sales. Itu baru sebagian, selebihnya dapat disimak pada artikel 27 Formula Copywriting untuk Tingkatkan Penjualan (Part 2).

Gambar Gravatar
A versatile SEO Copywriter who loves to share valuable information related to business, education, tips, and SEO.