Harga properti saat ini terus mengalami kenaikan, tak terkecuali rumah. Tak heran jika sebagian orang memilih untuk membeli rumah besar. Selain harganya yang lebih murah, Anda juga tidak perlu repot untuk membangun rumah dari awal. Agar bisa mendapatkan unit yang bagus, Anda harus mengetahui tips membeli rumah bekas yang benar.
Dengan menerapkan beberapa tips ini, Anda akan terbantu ketika memilih rumah. Jangan sampai Anda tertipu oleh agen properti yang seringkali memberikan detail rumah yang tidak sesuai. Salah satu keuntungan membeli rumah bekas adalah, mungkin Anda akan mendapatkan beberapa perlengkapan rumah yang tidak terpakai oleh pemilik utamanya.
Tips Membeli Rumah Bekas Agar Tidak Tertipu
Nah berikut ini beberapa tips yang bisa Anda lakukan jika ingin membeli rumah bekas.
Cek Kelengkapan Dokumen Rumah
Sebelum memutuskan untuk membeli rumah bekas, Anda harus mengecek kelengkapan dokumen rumahnya. Pastikan rumah tersebut memiliki Sertifikat Hak Milik (SHM) hingga Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Tujuan dari pengecekan ini adalah untuk memastikan rumah tersebut tidak bermasalah.
Anda bisa beli rumah second hand secara tunai maupun secara KPR sesuai dengan kesepakatan. Jika perlu, Anda bisa melakukan transaksi dengan bantuan notaris. Cara ini tentu akan jauh lebih aman kedepannya.
Sesuaikan Dengan Anggaran
Perlu Anda ketahui, dalam membeli rumah bekas bukan hanya anggaran untuk menebus unitnya saja yang harus dipersiapkan. Ada beberapa biaya yang mungkin dibutuhkan, seperti untuk biaya pengecekan sertifikat, biaya balik nama dan yang lainnya. Meski tidak besar, tapi Anda harus mempersiapkan dengan baik.
Selain itu, Anda juga harus menyiapkan anggaran untuk renovasi. Sesuai dengan pengalaman membeli rumah second, biasnaya rumah bekas memiliki beberapa masalah yang harus diperbaiki. Biaya yang harus Anda keluarkan tentunya relatif, tergantung kerusakannya. Jika kerusakannya banyak, tentu Anda membutuhkan biaya yang lebih banyak untuk memperbaiki.
Periksa Kondisi Rumah Dengan Detail
Karena Anda yang bakal menggunakan rumah ini, tentu ingin merasa nyaman kedepannya. Untuk itu, Anda perlu memeriksa kondisi rumah dengan baik secara detail. Jika tidak yakin bisa melakukan sendiri, bisa mencoba mengecek bersama orang yang lebih paham.
Ada beberapa bagian rumah yang harus melalui tahap pengecekan, mulai dari pondasi struktur rumah, kekokohan dinding dan sebagainya. Setelah melakukan pengecekan, Anda bisa memutuskan rumah ini layak atau tidak.
Pastikan Kebutuhan Pendukung Tersedia
Ada dua penunjang kebutuhan rumah yang sangat penting, listrik dan air. Keduanya harus tersedia di rumah bekas yang akan Anda beli. Untuk listriknya, pastikan tidak ada masalah dengan jaringannya. Sehingga Anda akan merasa aman ketika menggunakan rumah tersebut.
Lalu untuk air, bisa menggunakan sumur atau PDAM. Tanyakan ke pemilik rumah atau agen yang menawarkan rumah tersebut. Anda juga bisa mengecek sendiri jika memang tersedia, pastikan semuanya bekerja dengan baik.
Perhatikan Kondisi Sekitar Rumah
Salah satu kriteria rumah yang cocok untuk ditempati adalah nyaman. Nyaman tidak hanya di dalam rumah saja, melainkan di area sekitarnya. Pastikan kondisinya memungkinkan untuk ditempati, seperti memiliki akses jalan yang bagus, memiliki penerangan jalan dan sebagainya. Jika Anda tidak suka dengan suasana yang sepi, pastikan tidak membeli rumah yang lokasinya jauh dari pusat kota.
Itulah tips membeli rumah bekas agar tidak tertipu. Anda bisa menerapkan tips ini sehingga bisa mendapatkan rumah yang sesuai dengan keinginan.
